JAKARTA - Maju atau tidaknya sebuah negara tergantung dari penyelenggara negaranya, yakni para aparatur negara. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Asman Abnur berpesan agar para Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) sebagai bagian dari penyelenggara negara dapat membawa Indonesia lebih maju.
Demikian ditegaskan Menteri saat mengunjungi Latihan Dasar bagi 240 CPNS dari berbagai instansi, di Kampus Lembaga Administrasi Negara, Kamis (05/07). “Kalian harus membawa negara ini ke arah yang lebih maju lagi dari saat ini. Maju tidaknya negara kita ada di tangan para ASN,” ujarnya.
Menurutnya CPNS merupakan aset negara atau human capital. Rekrutmen pegawai negeri maupun pelatihan dasar merupakan bentuk investasi negara, dengan harapan para CPNS dapat memajukan negara dan bersaing dengan negara lainnya.
Undang-Undang No. 5/2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN) menwajibkan setiap ASN mengikuti pendidikan dan pelatihan minimum 20 jam per tahun. Hal tersebut merupakan bukti keseriusan pemerintah dalam mewujudkan human capital agar bermanfaat bagi negara.
ASN, lanjut Asman, dituntut untuk memberikan kontribusi kinerja yang jelas kepada unit kerja dan organisasi secara keseluruhan. Karena itu, pemerintah terus berupaya agar asetnya memiliki kapasitas dan kualitas yang baik dalam menjalankan birokrasi.
Lebih lanjut dirinya berpesan agar para CPNS yang tengah mengikuti Latsar dapat menjalani pelatihan dengan baik. Hal itru tidak berlebihan mengingat para CPNS ahsil rekrutmen tahun 2017 ini merupakan SDM yang terpilih setelah melalui proses rekrutmen yang panjang dan ketat.
Kegiatan Latsar diikuti oleh 240 CPNS dari berbagai instansi, seperti LAN, Kementerian PANRB, DPR, LIPI, dan LAPAN. Kegiatan yang bertempat di Kampus LAN Pejompongan akan berlangsung selama satu bulan. (byu/HUMAS MENPANRB)