Yogyakarta – Humas BKN, Kepala BKN Bima H. Wibisana kembali mengingatkan agar tidak mudah termakan pernyataan calo yang dapat meloloskan peserta menjadi cpns dengan memberikan sejumlah uang. Hal itu disampaikan Kepala BKN ketika meninjau penerapan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19 dalam pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) CPNS Formasi Tahun 2019 di sejumlah titik lokasi di Pemkab Semarang, Kamis pagi (17/9/2020).
“Hari gini masih percaya calo? Sudah tahu sistem CAT BKN transparan, akuntabel, dan tidak mungkin calo bisa bantu peserta lolos CPNS. Kalau masih mau percaya silakan, tapi jika uangnya tidak kembali dan tidak jadi CPNS, jangan kemudian protes,” terang Bima.
Hal senada juga diungkapkan oleh Kepala Kantor Regional I BKN Yogyakarta Anjaswari Dewi. Menurutnya saat ini calo atau oknum penipuan menyasar para orang tua peserta CPNS. Kakanreg yang biasa dipanggil Bu Anjas tersebut menyebut kerap mendapat laporan masyarakat ke Kanreg I BKN Yogyakarta terkait kasus penipuan oleh oknum/calo.
“Kenapa lapor kasus penipuan ke Kanreg, seharusnya langsung saja melapor ke pihak berwajib. Apalagi musim SKB CPNS seperti sekarang, banyak calo yang mulai bergentayangan.” ujar Anjaswari.
Ia juga mengimbau Badan Kepegawaian Daerah (BKD) dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk membantu mengedukasi para masyarakat agar mereka tidak mudah ditipu oleh calo CPNS. mia (Sumber : BKN Jakarta)